Laman

Kamis, 26 Juli 2012

Keunggulan Script PHP

      Ketika e-commerce semakin berkembang, situs-situs yang statispun semakin ditinggalkan karena dianggap sudah tidak memenuhi keinginan pasar karena situs tersebut harus tetap dinamis selama setiap hari. Pada saat ini bahasa PERL dan CGI sudah jauh ketinggalan jaman sehingga sebagian besar designer web banyak beralih ke bahasa server-side scripting yang lebih dinamis seperti PHP. Seluruh aplikasi berbasis web dapat dibuat dengan PHP. Namun kekuatan yang paling utama PHP adalah pada konektivitasnya dengan system database di dalam web. Sistem database yang dapat didukung oleh PHP adalah :
  1. Oracle
  2. MySQL
  3. Sybase
  4. PostgreSQL
  5. dan lainnya
PHP dapat berjalan di berbagai system operasi seperti windows 98/NT, UNIX/LINUX, solaris maupun macintosh. PHP merupakan software yang open source yang dapat anda download secara gratis dari situs resminya yaitu http://www.php.net, ataupun dari situs-situs yang menyediakan software tersebut seperti di ftp://gerbang.che.itb.ac.id.

Software ini juga dapat berjalan pada web server seperti PWS (Personal Web Server), Apache, IIS, AOLServer, fhttpdphttpd dan sebagainya. PHP juga merupakan bahasa pemograman yang dapat kita kembangkan sendiri seperti menambah fungsi-fungsi baru.

Keunggulan lainnya dari PHP adalah PHP juga mendukung komunikasi dengan layanan seperti protocol IMAP, SNMPNNTP, POP3 bahkan HTTP. PHP dapat diinstal sebagai bagian atau modul dari apache web server atau sebagai CGI script yang mandiri.
Banyak keuntungan yang dapat diperoleh jika menggunakan PHP sebagai modul dari apache di antaranya adalah :
  1. Tingkat keamanan yang cukup tinggi

  2. waktu eksekusi yang lebih cepat dibandingkan dengan bahasa pemograman web lainnya yang berorientasi pada server-side scripting.
  3. Akses ke system database yang lebih fleksibel. seperti MySQL.
Adapun kelebihan-kelebihan dari PHP yaitu:
  • Mudah dibuat dan berkecepatan tinggi
  • PHP dapat berjalan lintas platform, yaitu dapat berjalan dalam sistem operasi dan web server apapun.
  • Dapat digunakan secara gratis.
  • Termasuk bahasa yang embedded, yakni dapat diletakkan dalam tag HTML.
  • Termasuk server side programming, sehingga kode asli/source code PHP tidak dapat dlihat di browser pengguna, yang terlihat hanya kode dalam format HTML.
  • Dapat memanfaatkan sumber-sumber aplikasi yang dimiliki oleh server, seperti misalnya untuk keperluan database connection. PHP dapat melakukan koneksi dengan berbagai database seperti MySQL, Oracle, Sybase, mSQL, Solid, Generic ODBC, Postgres SQL, dBase, Direct MS-SQL, Velocis, IBM DB2, Interbase, Frontbase, Empress, dan semua database yang mempunyai profider ODBC seperti misalnya MS Access dan lain-lain.
  • PHP dapat melakukan semua aplikasi program CGI, seperti mengambil nilai form, menghasilkan halaman web yang dinamis, mengirimkan dan menerima cookies.
  • PHP juga mendukung komunikasi dengan layanan lain melalui protokol IMAP, SNMP, NNTP, POP3 dan HTTP dan lainnya.

Rabu, 25 Juli 2012

Kelebihan PHP Dari Bahasa Pemrograman Lain


Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
  1. 'Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.'
  2. 'Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.'
  3. 'Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.'
  4. 'Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.'
  5. 'PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.'



Sekilas Sejarah PHP


       Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.
       Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
       Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
       Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.
       Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
       Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

Kelemahan JAVA




Selain Mempunyai Beberapa Kelebihan JAVA juga Mempunyai Beberapa Kekurangan Seperti Halnya Yang Lainnya. Dan Ini Beberapa Kelemahan JAVA :
  • J2ME : membuat aplikasi J2ME adalah sebuah proses yang sangat susah, kita harus develop aplikasi sendiri, dengan API sendiri untuk setiap handset, secara dukungan handset atas J2ME tidak ada yang sama.
  • SWING :&nbrp;Sangat lambat, API nya membingungkan, dan  tampilanya sangat berbeda dengan environment yang ada. Coba aja, bikin aplikasi di Swing untuk membuat tray icon di windows.
  •  XML : kalau anda membuat aplikasi J2EE,anda harus selalu ngedit file bla2.xml, ini menambah waktu pengerjaan.
  • Mudah didekompilasi : Dekompilasi yaitu sebuah  proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan direverse-engineer dengan kata lain yaitu dibajak.
  • Menggunakan memori yang cukup banyak : Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal.

Keunggulan JAVA





      Java mempunyai beberapa keunggulan dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya. Keunggulan bahasa pemrograman Java antara lain:
1. Berorientasi objek
         Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi pada objek. Java membagi program menjadi objek-objek serta memodelkan sifat dan tingkah laku masing-masing dalam menyelesaikan suatu masalah.

2. Java bersifat multiplatform
         Java dirancang untuk mendukung aplikasi yang dapat beroperasi di lingkungan jaringan berbeda. Untuk mengakomodasi hal tersebut, Java compiler membangkitkan bytecodes (sebuah format yang tidak tergantung pada arsitektur tertentu yang didesain untuk mengirimkan kode ke banyak platform perangkat keras dan perangkat lunak secara efisien). Java dapat dijalankan oleh banyak platform seperti Linux, Unix, Windows, Solari, maupun Mac.

3. Java bersifat multithread
          Multithreading adalah kemampuan suatu program komputer untuk mengerjakan beberapa proses dalam suatu waktu. Thread dalam Java memiliki kemampuan untuk memanfaatkan kelebihan multi prosessor apabila sistem operasi yang digunakan mendukung multi prosessor.

4. Dapat didistribusi dengan mudah
          Java memiliki library rutin yang lengkap untuk dirangkai pada protocol TCP/IP (seperti HTTP dan FTP) dengan mudah. Kemampuan networking Java lebih kuat dan lebih mudah digunakan. Java memudahkan tugas pemrograman jaringan yang sulit seperti membuka dan mengakses sebuah soket koneksi. Java juga mamudahkan pembuatan CGI (Common Gateway Interface).

5. Bersifat dinamis
          Java dirancang untuk beradaptasi dengan lingkungan yang sedang berkembang. Java bersifat dinamis dalam tahap linking. Class yang ada dapat di link sebatas yang diperlukan, apabila diperlukan modul kode yang baru dapat di link dari beberapa sumber, bahkan dari sumber dalam jaringan Internet.

Fitur Fitur JAVA Yang Menarik


Fitur Fitur Java

  • Applet
    Program Java yang dapat berjalan di atas browser, yang dapat membuat halaman HTML lebih interaktif.
  • Java Networking
    Sekumpulan API yang menyediakan fungsi untuk aplikasi-aplikasi jaringan, seperti penyediaan akses untuk TCP, UDP, IP Address dan URL. Tetapi Java Networking tidak menyediakan akses untuk ICMP dikarenakan alas an sekuriti dan pada kondisi umum hanya administrator (root) yang bisa memanfaatkan Protokol ICMP.
  • Java Database Connectivity(JDBC)
    Menyediakan sekumpulan API yang dapat digunakan untuk mengakses database seperti Oracle,MySQL,PostgreSQL,Microsoft SQL Server.
  • Java Security
    Java Security menyediakan sekumpulan API untuk mengatur security dari aplikasi Java baik secara High Level datau Low Level, seperti public/private key menegement dan certificates.
  • Java Swing
    Menyediakan sekumpulan API untuk membangun aplikasi-aplikasi GUI dan model GUI yang diinginkan bisa bermacam-macam.
  • Java RMI
    Java RMI menyediakan sekumpulan API untuk membangun aplikasi-aplikasi Java yang mirip dengan model RPC (remote Procedure Call), jadi objek-objek Java bisa di call secara remote di Jaringan Komputer.
  • Java 2D/3D
    Merupakan sekumpulan API untuk membangun grafik-grafik 2D/3D yang menarik dan juga akses keprinter.
  • Java Server Pages (JSP)
    Berkembang dari Java Servlet yang digunakan untuk menggantikan aplikasi-aplikasi CGI. JSP yang mirip ASP dan PHP merupakan alternatif terbaik untuk solusi aplikasi internet.
  • JNI (Java Native Interface)
    Merupakan sekumpulan API yang digunakan untuk mengakses fungsi-fungsi pada library (*.dll atau *.so) yang dibuat dengan bahasa pemrograman yang lain seperti C, C++, dan Basic.
  • Java Sound
    Menyediakan kumpulan API untuk manipulasi Sound.
  • Java IDL + CORBA
    Menyediakan dukungan Java untuk implementasi CORBA (Common Object Request Broker) yang merupakan model distributed-Object untuk solusi aplikasi besar di dunia Networking.
  • Java Card
    Java Card utamanya dipakai untuk aplikasi-aplikasi pada smart card, yang sederhana wujudnya seperti SIM Card pada Handphone.
  • JTAPI (Java Telephony API)
    Sekumpulan API untuk memanfaatkan devices-devices telephony, sehingga cocok untuk aplikasi-aplikasi CTI (Computer Telephony Integration) yang dibutuhkan seperti ACD (Automatic Call Distribution) PCPBX dan lainnya.

Secuil Sejarah Java


        
        Java diciptakan oleh suatu tim yang dipimpin oleh Patrick Naughton dan James Gosling dalam suatuproyek dari Sun Microsystem yang memiliki kode Green dengan tujuan untuk menghasilkan bahasa komputer sederhana yang dapat dijalankan di peralatan sederhana dan tidak terikat pada arsitektur tertentu. Mulanya disebut OAK, tetapi OAK sendiri merupakan nama dari bahasa pemrograman komputer yang sudah ada. Maka Sun mengubahnya menjadi Java.
       
         Sun kemudian meluncurkan browser dari Java yaitu Hot Java yang mampu menjalankan script Applet. Setelah itu, teknologi Java diadopsi oleh Netscape yang memungkinkan program Java dijalankan di browser Netscape yang kemudian diikuti Internet Explorer. Karena keunikannya dan kelebihannaya, teknologi Java mulai menarik banyak vendor seperti IBM,Symantec,Inprise,dll.
        Sun merilis versi awal Java secara resmi pada awal tahun 1996 yang kemudian terus berkembang hingga muncul JDK 1.1 kemudian JDK 1.2, yang mulai disebut sevagai versi Java2 karena banyak mengandung peningkatan dan perbaikan. Perubahan utama adalah dengan adanya Swing yang merupakan teknologi GUI(Graphical User Interface) yang mampu menghasilkan Window yang portabel. Dan pada tahun 1998-1999 lahirlah teknologi J2EE(Java 2 Enterprize Edition), yang berbasis J2SE(Java 2 Standart Edition) yang diawali dengan Servlet dan EJB kemudian diikuti JSP(Java Server Page). Java menjadi lebih cepat populer di lingkungan Server Side dikarenakan kelebihannya di lingkungan Network dan terdistribusi serta kemampuan multithreading. Sedangkan J2ME(Java 2 Micro Edition) dapat menghasilkan aplikasi mobile atau Handphone baik games maupun Software yang dapat dijalankan di peralatan Handphone seperti Symbian dan Java.
       
       Java mempunyai 2 bagian utama, yaitu :
  • Java Virtual Machine (JVM)
  • Java Application Programming Interface (Java API)
Sun membagi arsitektur Java menjadi 4 bagian, yaitu :
  • Enterprize Edition(J2EE) untuk aplikasi Web, aplikasi system tersebar dengan beraneka ragam klien dengan kompleksitas yang tinggi. Merupakan SuperSet dari Standart Java.
  • Standart Edition (J2SE) ini dikenal sebagai bahasa Java.
  • Micro Edtiton (J2ME) merupakan subset dari J2SE dan salah satu aplikasinya yang banyak dipakai adalah untuk Mobile Device.